Buah Pir untuk Diabetes : Indeks Glikemik dan Pengolahannya

Menderita penyakit diabetes melitus menuntut Anda untuk lebih cermat dalam memilih makanan. Kendati wajib menghindari makanan dengan indeks glikemik yang tinggi, Anda tetap harus mendapatkan asupan nutrisi dan kalori yang seimbang. Buah adalah salah satu makanan yang bisa Anda masukkan ke dalam menu sehari-hari Anda. Namun tentu saja tidak sembarang buah. Ada beberapa jenis buah yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi oleh penderita diabetes melitus. Lantas bagaimana dengan buah pir untuk diabetes?

Buah pir adalah salah satu jenis buah yang populer di kalangan masyarakat Indonesia. Kendati tidak memiliki cita rasa manis yang menggigit, buah pir sangat menyegarkan. Kabar baik bagi Anda penderita diabetes melitus, buah pir merupakan salah satu jenis buah yang baik untuk dikonsumsi oleh penderita diabetes melitus. Bahkan, buah pir merah yang mengandung antosianin dan antioksidan yang tinggi adalah salah satu jenis makanan yang bisa mencegah Anda dari kemungkinan menderita penyakit ini. Sebab, antosianin dan antioksidan dapat mengurasi resistensi insulin di dalam tubuh Anda. Terutama jika Anda memasukkannya ke dalam pola makan yang benar untuk mencegah diabetes.

Selain bisa mencegah diabetes melitus, buah pir juga bagus dikonsumsi oleh penderita diabetes karena kandungan serat larutnya yang tinggi. Kandungan serat dalam buah pir mampu menurunkan kadar kolesterol dan membuat sistem metabolisme tubuh Anda lancar. Penelitian tentang manfaat buah pir terhadap penderita diabetes melitus sudah banyak dilakukan. Anda tidak perlu ragu untuk mengonsumsi buah ini sehari-hari.

Penelitian lainnya pernah dilakukan di Nort Dakota State Universiy dan University of Massachusetts. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari hasil uji in vitro di dapat sebuah fakta yang menggembirakan. Mengonsumsi buah pir utuh bisa membantu Anda menjalani diabetes tahap awal. Selain itu, buah pir juga bisa mencegah Anda dari kemungkinan menderita penyakit komplikasi yang kerap dicetuskan oleh penyakit diabetes melitus seperti hipertensi dan gangguan sistem pencernaan.

Mengonsumsi buah pir akan membantu Anda mengurangi keluhan umum dari penyakit diabetes sehingga Anda bisa meningkatkan kualitas hidup. Mengingat bahwa antioksidan dari buah pir yang berasal dari senyawa fenolik alami bisa membantu Anda melawan penyakit ini.

Buah pir adalah salah satu buah yang dianjurkan untuk penderita diabetes dan merupakan salah satu makanan untuk menormalkan gula darah. Selain karena memiliki manfaat yang telah disebutkan sebelumnya, buah pir juga memiliki kandungan gula dan indeks glikemik yang rendah. Seperti yang Anda ketahui, tinggi rendahnya kadar gula dan indeks glikemik pada buah adalah penentu apakah Anda bisa leluasa mengonsumsinya atau tidak.

Dalam 100 gram buah pir, terdapat 10 gram gula. Karena hal itulah buah pir tidak memiliki cita rasa yang manis. Sementara itu, indeks glikemik buah pir berada pada angka 38, lebih rendah dari buah apel dengan indeks glikemik 39 dan jeruk dengan indeks glikemik 40. Indeks glikemik pada rentang angka tersebut hingga senilai 55 termasuk ke dalam jenis indeks glikemik rendah. Dan makanan dengan indeks glikemik yang rendah adalah jenis makanan yang disarankan untuk penderita diabetes melitus.

Anda sebagai penderita diabetes memiliki banyak pilihan cara untuk mengonsumsi buah pir. Hal paling penting yang harus Anda perhatikan adalah Anda perlu mengonsumsi buah pir tanpa mengupas kulitnya sebab kulit buah pir juga memiliki kandungan yang baik untuk penderita diabetes melitus. Jadi, Anda bisa mengonsumsi buah pir begitu saja. Di sisi lain, Anda juga bisa mengolah buah pir menjadi jus buah. Jus buah pir adalah salah satu jus buah yang aman untuk penderita diabetes. Alangkah baiknya ketika mengolah jus buah pir, jangan gunakan gula sebagai pemberi cita rasa manis sebab tidak baik untuk kadar gula darah sewaktu Anda.

Anda juga bisa mengolah buah pir menjadi menu yang lebih menggugah selera. Dilansir dari diabetsfoodhub, cobalah untuk mengolah buah pir menjadi Cinnamon Roasted Pear. Menu makanan ini hanya membutuhkan bahan-bahan dengan indeks glikemik yang rendah seperti buah pir (38), gula merah (54), margarin, kayu manis, dan walnut.

• Langkah pertama yang harus Anda lakukan untuk membuat Cinnamon Roasted Pear adalah dengan memanaskan oven sekitar 200 derajat celcius.
• Campurkan gula merah, margarin, kayu manis, dan walnut di dalam sebuah mangkuk hingga halus.
• Kemudian, iris buah pir menjadi delapan lapis dan siapkan di atas mangkuk kaca khusus bake dan simpan di dalam loyang yang berisi air sebanyak seperempat gelas.
• Sapukan campuran bahan makanan sebelumnya di sekujur irisan buah pir hingga berwarna kecokelatan.
• Anda bisa langsung memasukkannya di dalam oven dan tunggu selama 45 menit.
• Cinnamon Roasted Pear bisa Anda nikmati kapan pun. Kendati bisa dikonsumsi dengan leluasa, perhatikan penggunaan gula merah dan pengolahannya agar sesuai dengan aturan dan tetap higienis. Agar dampak buruk dari pengolahan yang tidak sesuai bisa dihindari oleh Anda.

Jika buah pir saja tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dan kalori Anda, imbangilah dengan mengonsumsi jus sayuran untuk penderita diabetes.