Sponsors Link

Penyebab Kaki Menghitam Pada Penderita Diabetes dan Fakta Lainnya

Sponsors Link

Penyakit diabetes menjadi momok tidak hanya karena tidak bisa disembuhkan. Diabetes adalah penyakit seumur hidup yang disebabkan oleh resistensi insulin dan ketidakmampuan tubuh dalam memproduksinya. Diabetes juga merupakan penyakit yang kerap memicu munculnya penyakit lain alias komplikasi.

ads

Maka dari itu, penanganan terhadap penyakit ini harus benar-benar diperhatikan baik dari pola hidup, pola makan, hingga cara minum obat diabetes yang benar agar memberikan khasiat secara optimal. Meski demikian, keluhan dari penyakit ini bisa diminimalkan dengan tindakan pengobatan tertentu yang sesuai dengan tipe penyakit diabetes yang diderita.

Salah satu komplikasi yang kerap dialami oleh penderita diabetes adalah permasalahan kaki. Bahkan karena kekerapannya, permasalahan pada organ kaki menjadi komplikasi kedua terbanyak yang diderita di antara komplikasi-komplikasi lainnya. Fakta ini dimuat dalam jurnal American Association of Endocrinologist yang diterbitkan pada tahun 2007 dan menjadi gambaran yang tidak bisa dibantah.

Komplikasi penyakit diabetes pada organ kaki cukup beragam, mulai dari kaki lemas karena diabetes hingga ulkus. Kaki lemas bisa muncul sendiri atau dengan keluhan lain seperti rasa tidak nyaman, kebas, kesemutan, hingga mati rasa. Meski beragam, penyebab dari gangguan-gangguan tersebut memiliki akar yang sama yang disebabkan oleh kadar gula darah tinggi.

Gangguan kaki yang diderita sebagai komplikasi dari penyakit diabetes bisa pula berupa permukaan kulit yang mengalami perubahan warna menjadi hitam. Kaki menghitam pada penderita diabetes umumnya diidentifikasi sebagai bagian dari komplikasi ganggrene. Dengan begitu, diagnosis terhadap komplikasi ini memerlukan kemunculan keluhan lainnya. Namun apa pun istilah medisnya, menghitamnya warna kulit kaki sama buruknya dengan komplikasi diabetes pada ginjal atau jantung.

Komplikasi ganggrene bisa dianalogikan sebagai ujung tanduk bagi kesehatan kaki Anda. Sebab, ganggrene pada penderita diabetes melitus biasanya selalu berakhir dengan tindakan amputasi hingga kematian. Komplikasi serius ini biasa muncul di tungkai atau jari kaki lalu menyebar tidak terkendali jika tidak ditangani dengan cepat dan tepat.

Sama halnya jika Anda membiarkan gangguan terjadi pada organ penglihatan Anda. Sebab, hubungan diabetes dengan katarak bisa dibilang cukup dekat untuk saling memperburuk kondisi. Dikarenakan akibatnya yang sangat besar, pemahaman tentang ganggrene haruslah dimiliki oleh seorang penderita diabetes atau orang-orang di sekitarnya. Sebab, gangguan ini bisa tidak diidentifikasi sendiri oleh penderita penyakit diabetese melitus.

Terjadinya kondisi kulit kaki menghitam pada penderita diabetes melitus bukan tanpa sebab. Ada beberapa hal yang menjadi penyebab utama dari komplikasi mematikan ini yakni sebagai berikut.

  • Kurangnya Pasokan Darah

Salah satu gangguan yang umum terjadi pada penderita penyakit diabetes melitus adalah kerusakan pembuluh darah tepi. Hasilnya, peredaran darah dari jantung ke seluruh bagian tubuh termasuk kaki terhambat. Hambatan tersebut membuat darah tidak beredar dengan semestinya. Kaki yang tidak mendapat asupan darah secara berkala akan mengalami kematian jaringan.

  • Adanya Luka yang Membusuk

Kondisi pembuluh darah tepi yang rusak akan memberikan dampak yang buruk jika kaki mengalami luka, apalagi penderita penyakit diabetes kerap mendapatkan ulkus. Ulkus dan luka lainnya yang muncul akan susah sembuh karena kurangnya pasokan darah yang berguna dalam proses penyembuhan. Jika Anda tidak segera menggunakan salep pengering luka diabetes yang tepat, ulkus atau luka bisa membusuk.

Sponsors Link

  • Infeksi Bakteri Parah

Pembusukan pada luka atau ulkus ringan bisa disebabkan oleh infeksi bakteri parah. Menilik pada susahnya proses penyembuhan luka pada penderita penyakit diabetes, luka terbuka yang ditangani dengan buruk akan menjadi sarang bakteri untuk berkembang biak dan membuatnya semakin parah dan membusuk. Luka yang membusuk dan berubah menjadi borok biasanya ditandai dengan jaringan kulit yang menghitam di sekitarnya.

  • Kerusakan Saraf

Gangguan saraf atau neuropati kerap dialami oleh penderita penyakit diabetes karena tingginya kadar gula darah di dalam tubuh. Kerusakan saraf di area kaki kerap terjadi dan menjadi faktor pendorong kaki seorang penderita diabetes hitam membusuk karena luka atau ulkus. Sebab, rusaknya saraf membuat stimulus dari rasa sakit tidak mampu disampaikan ke otak. Jadi meskipun kakinya mengalami luka dan membusuk, seorang penderita diabetes bisa jadi tidak merasakannya.

Sebagai langkah pencegahan, perhatikanlah setiap luka yang muncul di organ kaki penderita diabetes melitus. Biasanya, luka yang muncul akan tampak seperti luka pada umumnya yakni berwarna kemerahan. Namun kondisi peredaran darah yang tidak lancar serta kerusakan pada saraf akan membuat bagian tersebut berwarna cokelat. Lantas, luka akan membusuk dan menghitam ketika mencapai panda puncak paling parah. Tidak jarang, keluhan yang muncul disertai dengan mual dan pusing pada penderita diabetes.

Menilik pada banyak dan parahnya komplikasi yang bisa dipicu oleh penyakit diabetes melitus, melakukan pengobatan yang sesuai dan tepat adalah sebuah keharusan. Anda bisa melakukan suntik insulin untuk penderita diabetes tipe 1 atau mengonsumsi obat antidiabetes metformin untuk penderita diabetes tipe2. Jangan lupa untuk tetap berkonsultasi dengan dokter mengenai proses pengobatan Anda karena efek samping metformin jangka panjang dan pengobatan lainnya memiliki kemungkinan untuk muncul.

, , , ,
Oleh :
Kategori : Gaya Hidup
Search
Doctors Talk

Diabetes Melitus merupakan penyakit yang harus dihindari, karena menyerang berbagai organ vital dalam tubuh manusia, yang tentunya dapat menyebabkan kematian. dr. Jimmy Lumanau menjelaskan A-Z mengenai diabetes melitus yang wajib anda pahami.