Bolehkah Makan Buah Pisang untuk Diabetes Melitus?

Mengonsumsi buah pisang bagi penderita diabetes melitus cukup riskan. Hal disebabkan oleh kandungan karbohidrat yang cukup tinggi dari buah ini. Sementara karbohidrat adalah pencetus kadar gula darah Anda tidak stabil. Ada pun 93% dari kalori yang bisa Anda dapatkan dengan mengonsumsi pisang berasal dari kandungan karbohidrat tersebut.

Jika pada manusia yang normal, kenaikan gula darah yang diakibatkan oleh pengonsumsian pisang bisa segera ditindaklanjuti oleh hormon insulin. Insulin akan membantu gula darah diserap oleh sel untuk digunakan atau disimpan. Sayangnya, pada penderita diabetes dengan resistensi insulin hal tersebut tidak terjadi. Oleh karena itu, penderita diabetes yang hendak mengonsumsi buah ini haruslah berhati-hati dan mengikuti arahan dari dokter.

Buah pisang bukan jenis buah yang aman untuk dikonsumsi, ada baiknya Anda hanya mengonsumsi buah dan jus buah yang aman untuk penderita diabetes. Hal ini bisa dilihat dari indeks glikemiknya. Indeks glikemik dari buah pisang berada pada kisaran 42 hingga 62, tergantung pada tingkat kematangannya. Sementara itu jenis buah yang bisa dikonsumsi oleh penderita diabetes harus memiliki indeks glikemik yang rendah atau di bawah nilai 55. Tapi, tentu Anda tidak akan berselera jika harus mengonsumsi buah pisang yang belum matang hanya karena indeks glikemiknya cukup rendah.

Buah pisang yang belum matang dengan indeks glikemik yang rendah kaya akan pati. Di sisi lain tentu saja kandungan gulanya rendah. Pati sama halnya dengan serat tidak akan menaikkan kadar gula darah dengan signifikan jika dikonsumsi. Menariknya, kandungan pati tersebut malah baik untuk menormalkan kadar gula darah sewaktu, meminimalkan inflamasi, melancarkan metabolisme, serta meningkatkan sensitivitas insulin.

Jika Anda ingin mengonsumsi buah pisang untuk diabetes, ada baiknya Anda mengonsultasikan hal tersebut kepada dokter. Namun jika didasarkan pada kandungan buah pisang yang berbeda tergantung pada tingkat kematangannya, maka mengonsumsi buah pisang yang belum matang sempurna masih bisa dilakukan oleh Anda. Namun, tentu harus diimbangi dengan pola makan yang benar untuk mencegah diabetes yang Anda derita memburuk.

Sementara itu, buah pisang yang berwarna kuning dan matang sempurna memiliki kandungan pati yang rendah. Sebaliknya, terdapat banyak kandungan gula dan karbohidrat. Dengan demikian, buah pisang yang matang tidak baik untuk Anda konsumsi karena indeks glikemiknya yang tinggi. Bahkan, bisa jadi melewati batas nilai 55 hingga mencapai nilai 62. Jika Anda tetap memaksakan diri untuk mengonsumsinya, maka kadar gula darah Anda bisa tidak stabil. Hal tersebut akan berakibat pada bertambah buruknya penyakit yang Anda derita.

Selain memperhatikan kematangannya, Anda juga perlu mencermati porsi buah pisang yang akan Anda konsumsi. Seperti yang telah Anda duga, semakin kecil porsi buah pisang yang Anda konsumsi, maka semakin kecil pula karbohidrat yang akan tubuh Anda serap. Begitu juga sebaliknya. Ukuran porsi makanan yang berpengaruh terhadap kadar gula darah Anda disebut glycemic load.

Ada setidaknya 5 porsi buah pisang seperti dilansir dalam Healtline. Kelima porsi tersebut menyajikan jumlah kalori yang berbeda seperti berikut ini.

• Pisang berukuran sangat lebar (lebih dari sama dengan 9 inci) sekitar 35 gram,
• Pisang berukuran lebar (8-8.9 inci) sekitar 31 gram,
• Pisang berukuran sedang (7-7.9 inci) sekitar 27 gram,
• Pisang berukuran kecil (6.69 inci) sekitar 23 gram, da
• Pisang berukuran sangat kecil (kurang dari sama dengan 6 inci) sekitar 18.5 gram.

Kendati membawa risiko yang cukup besar, mengonsumsi buah-buahan seperti pisang tetap dianjurkan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi Anda. Namun, umumnya penderita yang diperbolehkan mengonsumsi buah ini harus pada sebuah kondisi tertentu yang diizinkan oleh dokter. Jika Anda diizinkan, mencermati kematangan dan ukuran pisang yang Anda konsumsi harus dilakukan. Sebab, dua hal tersebut sangat berpengaruh pada besarnya dampak yang akan terjadi pada gula darah Anda.

Jika Anda tidak diizinkan untuk mengonsumsi buah pisang, maka mencari alternatif buah lain sangat direkomendasikan. Ada banyak jenis buah lain yang tetap bisa Anda nikmati dengan indeks glikemik yang rendah. Buah-buahan seperti buah kiwi, apel, berry, serta persik sangat bermanfaat bagi penderita diabetes melitus karena berkontribusi pada pengendalian gula darah mereka. Alternatif lainnya adalah dengan mengonsumsi jus sayuran untuk penderita diabetes yang telah dikombinasikan dengan buah rendah karbohidrat.

Ada beberapa hal lainnya yang harus Anda perhatikan ketika mengonsumsi buah pisang untuk diabetes. Selain memperhitungkan porsinya, Anda juga harus memiliki buah pisang yang masih mentah mendekati matang sehingga kadar gulanya rendah. Jangan mengonsumsi buah pisang dalam sekali waktu, sebarlah di beberapa waktu untuk meminimalkan glycmic load yang terjadi. Selain itu, mengombinasikan buah pisang dengan makanan untuk menormalkan gula darah lainnya tentu sangat dianjurkan. Dengan demikian, penyerapan karbohidrat yang terjadi pada sistem pencernaan Anda bisa dilakukan dengan pelan.