25 Tanda-Tanda Diabetes Awal Secara Umum

Tentunya kita tidak ingin memiliki penyakit kronis yang menjangkit tubuh kita. Namun, jika kita tidak menjaga kesehatan dan pola hidup yang sehat maka bersiaplah untuk menerima segala resiko yang terjadi.

Salah satu penyakit yang menyerang ketika pola hidup anda tidak sehat adalah diabetes. Diabetes atau penyakit kencing manis merupakan penyakit kronis yang diakibatkan dari tidak bekerjanya insulin dalam tubuh. Ada ­jenis-jenis diabetes yang sudah banyak diketahui oleh masyarakat Indonesia saat ini yaitu Diabetes tipe 1 dan Diabetes tipe 2.

Perbedaan diabetes tipe 1 dan tipe 2 salah satunya adalah bahwa diabetes tipe 1 merupakan penyakit yang diakibatkan pankreas tidak dapat memproduksi insulin sama sekali sehingga membutuhkan asupan insulin secara rutin dan biasanya disebut sebagai diabetes keturunan. Sementara, diabetes tipe 2 sebenarnya pankreas masih memproduksi insulin secara normal namun sayangnya fungsi kerja insulin dalam tubuh tidak sesuai seperti yang seharusnya.

Tanda-tanda diabetes awalnya akan terlihat seperti gejala penyakit ringan pada umumnya, namun anda perlu mewaspadai meningkatnya tanda-tanda tersebut menjadi diabetes. Adapun beberapa tanda-tanda diabetes baik untuk tipe 1 dan tipe 2 adalah sebagai berikut :

1. Sering buang air kecil

Salah satu gejala awal diabetes adalah seringnya anda buang air kecil melebihi biasanya. Hal ini terjadi karena pada orang yang sehat glukosa harusnya diserap oleh tubuh pada saat sudah berada di ginjal. Namun hal ini tidak terjadi pada penderita diabetes, karena glukosa yang tinggi proses tersebut tidak terjadi sehingga membuat glukosa tersebut keluar dari tubuh bersama air seni.

2. Sering merasa haus

Efek dari seringnya membuang air kecil akan mengakibatkan rasa haus yang berlebihan. Cairan yang keluar dari tubuh harus disuplai dengan cairan baru. Penderita diabetes baik tipe 1 maupun diabetes tipe 2 pasti akan mengakibatkan penderita merasa dehidrasi. Semakin anda merasa haus maka bisa diwaspadai sebagai kadar gula dalam darah anda semakin tinggi.

3. Sering merasa lapar

Merasakan lapar tentu menjadi salah satu kebiasaan manusia jika membutuhkan asupan makanan dalam diri kita. Namun, bagi seseorang yang sering merasa lapar dibanding biasanya mungkin patut dicurigai sebagai tanda penyakit diabetes. Sering merasa lapar tidak baik untuk tubuh, meningkatnya berat badan seseorang melebihi seharusnya (normal) maka akan membuatnya memiliki beberapa penyakit dikemudian hari. Diabetes tipe 2 merupakan salah satu penyakit yang menyerang seseorang yang memiliki berat badan berlebih. Maka dari itu sejak awal seseorang sudah harus mengontrol porsi makan mereka dan mengatur pola makanan sehat.

4. Tubuh sering lelah

Saat anda pulang dari bekerja atau selesai berolahraga maupun menyelesaikan sebuah pekerjaan yang membuat anda mengeluarkan banyak tenaga, maka anda akan merasa lelah. Namun, bagi seseorang yang mempunyai gejala diabetes maka biasanya ia akan lebih mudah lelah dibanding orang lain. Kenapa? Hal ini terjadi karena gula darah dalam tubuh yang tidak bisa diproses sebagaimana mestinya akan terbuang bersama urin atau air seni sehingga membuat penderita sering merasa ‘kebelet’. Hal ini juga berpengaruh pada kondisi tubuh, glukosa yang terbuang bersama air seni itu membuat sel dalam tubuh kekurangan energi untuk tubuh bergerak. Jika anda mulai sering merasa lelah tanpa melakukan apapun, maka segera periksakan pada dokter dan menjalani tes diabetes.

5. Masalah pada mulut

Diabetes merupakan penyakit yang akan menyerang setiap bagian tubuh. Salah satunya adalah pada mulut. Hal ini terjadi karena glukosa yang tinggi dalam tubuh akan menyebabkan nyeri, infeksi dan masalah lainnya pada mulut. Gangguan ini juga termasuk gangguan pada gigi, gusi, dan lidah. Bakteri akan berkembang dengan mudah di dalam mulut karena glukosa dalam air liur juga mengalami peningkatan. Jadi, tidak hanya glukosa dalam darah yang akan meningkat tapi glukosa dalam air liur pun begitu.

Ada beberapa akibat yang terjadi sebagai tanda bahwa seseorang menderita diabetes, yaitu :

• Mulut terasa kering, mulut kering atau disebut sebagai xerostomia merupakan suatu kondisi dimana mulut mengalami kekurangan air liur. Biasanya hal ini merembet pada bibir yang pecah-pecah dan susah mengunyah makanan. Gangguan ini dapat diatasi dengan mengkonsumsi permen dengan rasa mint yang rendah gula karena dapat memicu air liur atau bisa juga anda meminum air putih yang lebih sering.
• Gusi meradang, gusi yang meradang atau yang memiliki nama ilmiah Gingivitis merupakan salah satu gejala penderita diabetes. Biasanya diawai dengan gusi yang kemerahan kemudian membengkak dan perlahan-lahan berdarah. Biasanya hal ini dapat diatasi dengan rajin menggosok gigi dan membersihkan karang gigi di dokter gigi secara rutin.
• Peradangan pada mulut, peradangan pada mulut yang diakibatkan oleh jamur yang telah banyak berkembang dalam mulut ini dinamakan Candidiasis. Tandanya adalah penderita akan mengalami nyeri dan gusi terlihat berwarna merah malah terkadang berwarna putih. Biasanya dokter akan memberikan obat untuk menghentikan perkembangan jamur dalam mulut.

6. Penglihatan terganggu atau tidak jelas

Salah satu tanda-tanda diabetes yang keenam adalah penglihatan terganggu atau tidak jelas. Mungkin jika anda memiliki mata normal maka hal ini akan terlihat dan terasa sekali. Biasanya hal ini ini terjadi karena kadar gula yang tinggi akan menyebabkan pembengkakan pada lensa mata yang menyebabkan penglihatan penderita akan kabur dan kurang jelas. Selain menjadi tanda bahwa menderita diabetes, gangguan pada mata juga akan dialami pada penderita diabetes seterusnya. Setidaknya ada 3 jenis gangguan mata yang akan dialami oleh penderita diabetes :

• Retinopati, penyakit pada mata ini merupakan penyakit yang menyerang retina mata. Biasanya penderita diabetes akan mengalami penyakit ini setelah 20 tahun didiagnosis diabetes. Baik tipe 1 maupun tipe 2 akan rentan mengalami retinopati ini. Gejala penyakit retinopati ini adalah pandangan menjadi kabur dan penderita kesulitan membaca, ada titik gelap yang kosong pada pandangan, mata sering merasa nyeri, dan sering terdapat seperti ada sarang laba-laba pada penglihatan.
• Katarak, ternyata penyakit ini tidak hanya dialami oleh lansia namun juga bisa diakibatkan oleh diabetes. Semakin tinggi kadar gula darah dalam tubuh maka akan membuat anda semakin rentan menderita katarak.
• Glaukoma, penyakit ini diakibatkan karena tekanan dalam bola mata yang terlalu tinggi. Gejala yang biasanya dialami adalah pandangan mata mulai menurun perlahan-lahan, merasakan sakit kepala yang cukup parah dan juga dapat menyebabkan penderitanya muntah-muntah.

Bagi anda yang memiliki gejala pandangan yang kabur maupun penderita diabetes yang memang memiliki gejala seperti yang disebutkan dalam tipe penyakit mata pada penderita kencing manis maka segera periksakan pada dokter untuk mendapatkan penanganan secepatnya.

7. Infeksi pada kaki dan tangan

Gejala awal diabetes pada kulit salah satunya adalah infeksi pada jari kaki dan tangan. Hal ini sudah menjadi gejala umum yang terjadi sebagai tanda penderita diabetes. Infeksi pada jari kaki dan tangan ini akibat jamur yang berkembangan akibat glukosa yang tinggi dalam tubuh. Jamur yang mengenai tubuh ini akan memakan gula darah dalam tubuh dan menyebabkan luka yang mudah berkembang pada kulit.

8. Infeksi di bawah payudara

Selain pada kaki dan tangan, infeksi kulit juga akan menyerang bagian bawah payudara bagi para perempuan. Gejalanya adalah rasa gatal yang akan dialami pada lipatan di bawah payudara. Bagi orang yang mengalami berat badan yang sedikit berlebih biasanya rasa gatal ini akan lebih parah. Rasa gatal yang parah akan menyebabkan jamur pada infeksi tersebut dan sama halnya dengan infeksi pada kaki maupun tangan, jika semakin parah maka luka akan sulit untuk disembuhkan.

9. Infeksi pada organ intim

Gejala diabetes yang dialami oleh seseorang biasanya juga akan menyerang bagian organ intimnya. Sama halnya dengan infeksi kulit yang sudah dijelaskan pada poin 7 dan 8. Jamur yang berkembang pada bagian organ intim akan menyebabkan cairan tubuh berkurang dan membuat kulit disekitarnya menjadi bersisik. Hal ini menandai bahwa tingginya tingkat glukosa dalam tubuh.

10. Nyeri sendi

Penyebab awal diabetes adalah seringnya merasa nyeri sendiri pada bagian kaki maupun bagian tubuh lainnya. Selain itu peningkatan penyakit pada sendi ini pun dapat berkembang menjadi penyakit yang lebih parah jika tidak dilakukan pengobatan secara serius, seperti :

• Neuropati Arthropathy, komplikasi ini terjadi pada sendi yang memburuk yang disebabkan kerusakan syaraf. Komplikasi ini biasanya terjadi pada kaki penderita diabetes.salah satu gejala komplikasi ini adalah anda akan sering mengalami kesemutan.
• Sindrom tangan diabetes, komplikasi ini terjadi pada gangguan kulit di tangan yang menjadi seperti lilin atau menebal sehingga membuat jari sangat terbatas dalam bergerak. Gejalanya adalah anda akan susah untuk melebarkan tangan anda.
• Osteoporosis, komplikasi ini akan terjadi pada penderita diabetes tipe 1 pada kebanyakkan kasus. Gejalanya adalah penderita akan mengalami postur tubuh yang membungkuk atau patah tulang.

11. Mati rasa

Gejala yang akan dialami oleh seseorang yang mungkin mengidap diabetes adalah mati rasa pada kaki. Awalnya adalah penderita akan sering merasakan kesemutan. Perubahan kadar gula dalam darah tubuh akan mengakibatkan rusaknya sistem sel dalam tubuh sehingga membuat syaraf pada kaki maupun tangan juga tidak akan bekerja dengan maksimal.

12. Berat badan menurun drastis

Jika anda merasa mengalami penurunan berat badan dalam waktu yang cepat padahal anda tidak sedang melakukan diet. Mungkin, anda bisa mencurigainya sebagai gejala diabetes karena ciri-ciri diabetes di usia muda adalah menurunnya berat badan secara drastis. Hal ini disebabkan karena tubuh anda tidak mendapatkan energi yang cukup untuk tubuh walaupun anda makan dalam porsi yang banyak. Hal ini lah yang membuat anda merasa sering lapar namun anda tidak dapat mempertahankan berat badan. Kadar gula dalam tubuh yang banyak membuat tubuh tidak mempunyai tempat untuk menyimpan energi.

13. Lebih sering merasa mual

Sering mual tanpa sebab bisa menjadi salah satu tanda bahwa anda mengidap diabetes. Mual yang terjadi biasanya dirasakan sepanjang hari, hal ini terjadi karena tubuh akan selalu melakukan pembakaran dari cadangan lemak untuk memperolah energi. Namun, sayangnya pembakaran ini malah menghasilkan zat senyawa keton, senyawa keton sendiri adalah hasil dari oksidasi asam lemak yang tidak sempurna. Senyawa keton tersebut pada akhirnya akan masuk ke dalam aliran darah yang berefek rasa mual.

14. Muntah

Gejala diabetes melitus lainnya adalah efek dari rasa mual yang dirasakan oleh tubuh. Ketika senyawa keton yang berasal dari pembakaran lemak tadi masuk ke dalam tubuh, mereka tidak akan menghasilkan energy melainkan menghasilkan racun. Ketika tubuh mendapatkan sinyal racun, maka sekuat mungkin tubuh akan mengeluarkan racun tersebut dari dalam. Hal itulah yang mengakibatkan bahwa efek mual akan mengakibatkan muntah. Tentunya tidak baik jika kondisi ini terjadi terus menerus, karena senyawa keton dalam tubuh bisa menjadi racun yang membahayakan.

15. Bau mulut terasa manis

Dalam air liur juga terdapat glukosa, sehingga ketika seseorang yang memiliki tanda diabetes maka bau mulut yang tercium terasa manis seperti harum gula. Hal ini tentu bisa mengakibatkan penderitanya tidak nafsu makan dan terganggu sehingga membuat tubuh menjadi lebih lemah dari biasanya. Faktor bau mulut terasa manis ini juga menjadi  tanda bahwa unsur atau senyawa keton sedang tinggi di dalam darah.

16. Lebih sering mengalami sakit perut

Saat anda mengalami sakit perut mungkin anda akan berpikir bahwa itu merupakan sakit perut biasa karena terlambat makan atau terlalu banyak makan-makanan yang memiliki rasa pedas. Namun, jika hal itu sering terjadi tanpa ada sesuatu yang jelas maka anda patut mencurigainya. Sakit perut yang menjadi tanda penyakit diabetes biasanya dibarengi dengan rasa mual dan muntah seperti pada poin 13 dan 14 yang telah disebutkan.

Hal ini juga dipengaruhi karena senyawa keton yang tinggi tersebut. gejala sakit perut yang dirasakan pun beragam dan sama seperti gejala sakit perut biasanya sehingga penderita tidak menyadari dan memilih untuk meminum obat biasa. Padahal seharusnya jika sudah sering merasakan sakit perut tanpa alasan, anda harus periksakan ke dokter agar mendapatkan diagnosis yang tepat.

17. Nafas terasa lebih cepat

Tanda-tanda diabetes lainnya adalah anda akan sering merasakan sesak nafas. Kadar gula darah yang terlalu tinggi akan menyebabkan jantung menjadi kaku atau keras sehingga tidak dapat memompa darah ke seluruh tubuh. Hal ini juga bisa terjadi jika anda kurang beristirahat atau tidur. Itulah mengapa menurunkan gula darah menjadi sangat penting bagi penderita diabetes. Sesak nafas yang parah juga merupakan tanda awal dari komplikasi penyakit jantung.

18. Kurang konsentrasi

Kondisi tubuh yang lelah dan kurang sehat akan menyebabkan seseorang mengalami kurangnya konsentrasi. Hal ini pun terjadi pada gejala diabetes, gula darah yang tinggi akan memakan habis cadangan energi dalam tubuh sehingga seseorang akan mudah merasa lapar dan haus. Tentunya hal ini akan berdampak pada konsentrasi seseorang yang akan sangat mengganggu aktifitas orang tersebut.

19. Luka sulit disembuhkan

Luka yang sulit disembuhkan menjadi tanda-tanda diabetes yang paling umum. Infeksi pada kulit yang terjadi karena gula darah yang tinggi membuat perubahan pada aliran darah, sehingga ada beberapa bagian yang tidak mendapatkan suplai dari darah sesuai ukurannya. Hal ini akan membuat syaraf pun ikut mengalami masalah. Jika syaraf sudah bermasalah, maka luka yang di dapat oleh penderita akan sulit disembuhkan. Bahkan, luka goresan kecil pun akan menjadi masalah yang besar karena menimbulkan infeksi yang parah jika tidak langsung ditangani.

20. Emosi tidak stabil

Tubuh yang lelah dan kurang sehat akan berdampak pada kondisi emosi seseorang. Biasanya saat keadaan tubuh lelah, seseorang hanya ingin beristirahat lebih cepat dari biasanya. Namun, terkadang jika anda berada dalam satu keadaan yang tidak dapat beristirahat dengan cepat maka anda akan mudah merasa tersinggung atau sulit mengendalikan emosi terhadap perkataan orang lain.

21. Sering merasa sakit kepala

Sering merasa pusing atau sakit kepala mungkin menjadi penyakit umum bagi masyarakat Indonesia. Namun, sudah seharusnya anda menyadari penyakit yang dapat timbul akibat gejala sakit kepala tersebut. Pada kasus diabetes, sakit kepala akan timbul karena gula darah dalam tubuh berada pada ukuran yang tinggi sehingga tubuh tidak dapat menyerap energi untuk beraktifitas dan menyebabkan rasa pusing layaknya seseorang yang sedang merasa kelaparan.

22. Denyut jantung terasa cepat

Jantung memiliki tugas untuk mengedarkan darah ke seluruh tubuh, namun jika kadar glukosa dalam tubuh tinggi maka jantung akan bekerja kuat untuk memompa darah dan mengedarkan ke seluruh tubuh walaupun terhalang gula tinggi tersebut. hal ini akan menyebabkan denyut jantung penderita lebih cepat berdetak dari biasanya.

23. Memiliki masalah pendengaran

Ternyata penderita diabetes akan memiliki hubungan dengan gangguan pendengaran. Besarnya kadar gula darah dalam tubuh akan merusak pembuluh darah. Hal ini terjadi pada pembuluh darah di pendengaran, jika kadar gula tidak diatur atau diturunkan maka anda akan mengalami kehilangan pendengaran secara permanen. Kasus ini telah diteliti oleh peneliti Jepang yang mendapatkan hasil bahwa penderita yang lebih muda umurnya lebih rentan mengalami kerusakan pendengaran akibat diabetes.

24. Mendengkur saat tidur

Mungkin saat seseorang mendengkur, anda akan merasa itu adalah hal wajar. Namun, sebenernya penderita diabetes juga akan sering mendengkur. Terlebih ketika seseorang yang tidak pernah mendengkur kemudian sering mendengkur pada tidurnya. Hal ini terjadi karena tubuh memerlukan oksigen walaupun sedang tidur, dan seseorang yang menderita diabetes akan membutuhkan oksigen yang lebih banyak karena kadar gula darah yang tinggi. Ketika oksigen yang dibutuhkan organ lain tidak cukup maka akan merangsang hidung dan tenggorokkan untuk mengambil oksigen lebih banyak sehingga menyebabkan penderita mendengkur.

25. Mudah mengantuk

Mudah merasa lapar sehingga sering mengkonsumsi makanan, sakit kepala yang sering, dan emosi yang tidak stabil akan membuat seseorang mudah merasa lelah. Kadar gula dalam tubuh yang tinggi akan menyebabkan berubahnya energi dalam tubuh. Hal ini akan menyebabkan tubuh merasa lelah dan mata mengantuk sehingga menunjukkan bahwa penderita diabetes terlihat seperti orang malas untuk menjalankan aktifitas.

Itulah 25 tanda-tanda diabetes yang perlu anda ketahui secara umum baik bagi perempuan maupun gejala diabetes pada pria ataupun gejala diabetes tipe 1 maupun diabetes tipe 2. Jika anda mengalami hampir semua gejala yang telah disebutkan, maka segeralah untuk memeriksakan diri kepada dokter agar anda mendapatkan pengobatan yang tepat dan tidak terlambat. Hal ini juga akan membuat anda terhindar dari penyakit komplikasi akibat diabetes yang membahayakan diri. Semoga artikel ini dapat membantu anda yang memiliki gejala yang telah disebutkan, jangan lupa untuk mengkonsumsi sayuran hijau untuk membantu menurunkan kadar gula darah sehingga anda dapat menjalankan aktifitas seperti yang lainnya.