Sponsors Link

Bolehkah Konsumsi Jagung Rebus Untuk Penderita Diabetes?

Sponsors Link

Setiap orang membutuhkan makanan agar ia bisa hidup dan mendapatkan tenaga dari makanan. Namun tidak semua makanan bisa masuk ke dalam tubuh. Ada makanan yang baik dan ada juga yang buruk. Apalagi bila Anda merupakan penderita diabetes, salah mengkonsumsi makanan bisa menyebabkan kenaikan pada kadar gula darah normal secara mendadak. Kondisi ini tentunya akan sangat membahayakan dan menyebabkan resiko yang lebih buruk pada kesehatan untuk penderita diabetes sangat terganggung. Lantas, bolehkah konsumsi jagung rebus untuk penderita diabetes? Apakah jagung membahayakan atau tidak? Untuk mengetahuinya, berikut adalah pembahasannya.

ads

Manfaat dan Kandungan Jagung

Sebuah penelitian medis telah dilakukan dan menyatakan bahwa mereka yang mengkonsumsi jagung secara teratur bisa membantu tubuhnya untuk selalu mengontrol gula darah menjadi lebih baik lagi. Sementara itu, dilansir dari journal yang pernah ditulis oleh profesor dari University of Philippines Los Banos, Dr. Artemio Salazar, ia mengatakan bahwa ternyata jagungdapat menjadi pengganti dari makanan pokok yang bisa dikonsumsi oleh para penderita diabetes. Ini diikuti dengan kandungan amilosa yang terdapat di dalam jagung, jumlahnya pun lebih besar dibandingkan dengan beras. Serat yang ada di dalam jagung juga bisa membantu memperlambat proses pencernaanya sehingga gula darah bisa terkontrol dengan baik. Jagung bisa dijadikan menu diet untuk penderita diabetes.

Di dalam jagung terdapat banyak sekali kandungan nutrisi yang menyehatkan, diantaranya seperti vitamin A, vitamin B-6, zat besi, thiamin, niasin, asam folat, riboflavin, fosfor, mangan, magnesieum dan juga selenium. Jagung juga dapat memberikan banyak kandungan yang lebih tinggi kandungan seratnya yang memang sangat dibutuhkan oleh para penderita diabetes. Saat diet, pilih juga cemilan untuk penderita diabetes yang paling tepat.

Bila ingin membandingkan beras putih nasi putih dan beras merah, kandungan kalori yang terdapat di dalam beras jagung ada di tengah-tengah. Pada 100 gram jagung setidaknya terkandung 140 kcal, sementara beras putih biasa 175 kcal dan beras merah adalah yang paling kecil yaitu 110,0 kcal.

Jadi sebenarnya bila membandingkan dengan beras putih, lebih baik mengkonsumsi jagung. Namun bila dibandingkan dengan beras merah Anda sebaiknya mengkonsumsi beras merah. Artinya jagung sering memang aman dikonsumsi namun, lebih aman lagi beras merah. Konsumsi gula aren untuk penderita diabetes bisa lebih aman dibandingkan gula putih.

Cara Aman Mengkonsumsi Jagung Untuk Para Penderita Diabetes

Anda bisa mengkonsumsi dengan cara direbus. Jagung diperkaya akan kandungan zat patinya, salah satu jenis karbohidrat yang ada di dalam jagung dan bisa membantu meningkatkan kadar gula darah. Agar lebih aman, Anda dapat mengkonsumsi jagung dibarengi dengan asupan makanan yang memiliki kandungan protein atau pun lemak agar bisa mengurangi efek dari kandungan karbohidratnya. Namun tetap harus membatasi asupan jagungya juga.

Setengaj cangkir jagung bisa Anda masak atau rebus. Biasanya setengah tongkol jagung besar sendiri mempunyai kandungan karbohidrat sebanyak 15 gram. Sehingga yang paling dianjurkan oleh penderita diabetes, mengkonsumsi dalam jumlah 45 sampai 60 gram karbohidrat saja.

Jadi, bolehkah konsumsi jagung rebus untuk penderita diabetes? Boleh saja, bahkan lebih baik bila dibandingkan dengan beras putih. Namun Anda harus sangat memperhatikan asupannya. Jangan pernah berlebihan dan harus membatasinya agar tidak terlalu membahayakan pada kadar gula darah normal Anda meskipun pada dasarnya jagung sangatlah baik dikonsumsi oleh penderita diabetes.

Lakukan diet menggunakan jagung juga bisa Anda lakukan agar gula darah bisa tetap dalam keadaan stabil kapanpun. Yuk, konsumsi jagung rebus untuk kontrol gula darah Anda!

, , , ,



Search
Doctors Talk

Diabetes Melitus merupakan penyakit yang harus dihindari, karena menyerang berbagai organ vital dalam tubuh manusia, yang tentunya dapat menyebabkan kematian. dr. Jimmy Lumanau menjelaskan A-Z mengenai diabetes melitus yang wajib anda pahami.