Bolehkah Konsumsi Gula Aren Untuk Penderita Diabetes?

Gula aren merupakan salah satu jenis pemanis yang biasa digunakan selain gula putih. Gula aren sendiri masuk ke dalam jenis gula merah. Banyak orang yang berpendapat bahwa penggunaan gula aren akan lebih menyehatkan jika dibandingkan menggunakan gula putih untuk penderita diabetes. Apakah benar demikian? Lantas sebenarnya, bolehkah konsumsi gula aren untuk penderita diabetes? Berikut pembahasan nya.

Gula Aren VS Gula Putih

Gula aren dan gula putih mempunyai tekstur yang hampir sama, Anda dapat menemukan gula putih dan juga gula aren baik dalam bentuk kristal ataupun yang sudah diolah menjadi pasir, cairan dan juga dibekukan. Untuk kandungan karbohidrat dan juga kalorinya juga sama. Pada 1 sendok teh gula aren dan juga gula putih, terdapat kandungan kalori sebanyak 16 kl dan juga 4 gram karbohidrat.

Pada penderita diabete tentunya mereka harus bisa memperhatikan kandungan gula yang ada di dalam setiap pemanis, baik yang alami apalagi yang buatan. Pada gula aren sendiri, kandungan sukrosa yang terkandung di dalamnya sebesar 70 sampai 79%, termasuk di dalamnya ada kandungan glukosa dan juga fruktosa yang masing-masing terkandung sekitar 35%. Anga ini sebenarnya bisa dibilang lebih rendah jika dibandingkan dengan gula putih, yang surosanya terdapat 99,9-100% dan glukosa 50% serta fruktosa 50%.

Indeks Glikemik Pada Gula Aren

Indeks glikemik merupakan salah satu skala yang dibutuhkan untuk mengukur kecepatan karbohidrat yang bisa dikosumsi untuk bisa meningkatkan glukosa yang ada di dalam darah. Makanan dengan kandungan ideks glikemik tinggi bisa sangat berdampak lebih besar lagi terutama pada kenaikan gula darah di dalam tubuh.

Rentang skala yang biasanya dipakai untuk mengukur indeks glikemik antara 1 sampai 100. Makanan dengan indeks glikemik yang sama dengan atau ada di bawah angka 55 berarti tidak akan terlalu bisa mempegaruhi pada kadar gula darah normal di dalam tubuh. Sementara itu untuk indeks glikemik 56 menandakan bahwa pengaruhnya sangat sedang, dan yang di atas 70 akan cukup membuat gula darah menjadi meningkat.

Lalu, bagaimana dengan gula aren? apakah menjadi pantangan diabetes kering?

Di dalam gula aren sendiri indeks glikeminya mencapai angka 35. Angka yang hampir 2 kali lipat akan lebih rendah jika dibandingkan dengan indeks glikemik di dalam gula putih, yaitu berkisar 60 sampai 65. Inilah yang mengakibatkan beberapa orang penderita diabetes lebih memiliki gula aren dibandingkan dengan gula putih.

Sementara untuk kandungan mineralnya, karena tidak dilakukan proses pemurnia maka gula yang berasal dari pohon aren ini diperkaya akan kandungan vitamin dan mineral alami.

Walaupun gula yang berasal dari pohon aren ini bisa dikatakan lebih aman jika dibandingkan dengan gula putih namun sebaiknya Anda yang memiliki diabetes tetap harus berhati-hati dan membatasi konsumsinya. Akan lebih baik jika Anda bisa mengkonsunsaltasikan berapa banyak takaran gula yang bisa Anda konsumsi setiap hari. Oiya, jika Anda sedang melakukan diet sebaiknya perhatikan menu diet pada penderita diabetes dan sebaiknya hindari konsumsi gula dulu. Selain itu, perhatikan juga konsumsi sayurannya karena ada saja sayuran yang tidak boleh dikonsumsi penderita diabetes.

Jadi, bolehkah konsumsi gula aren untuk penderita diabetes? Boleh namun dengan aturan dan takaran yang harus disesuaikan dan tidak boleh berlebihan serta mendapatkan saran dari dokter agar bisa mencegah terjadinya kenaikan gula darah secara mendadak.