Sponsors Link

6 Pantangan Makanan Hipoglikemia dan Minuman yang Harus Dihindari

Sponsors Link

Kondisi kesehatan para penderita diabetes memiliki ketidakstabilan pada kadar gula darahnya. Oleh karena itu, pengobatan yang paling tepat adalah dengan mengendalikan kadar gula darah dengan berbagai cara. Pasien diabetes biasanya mengonsumsi obat-obatan antidiabetes. Mereka juga kerap menjalani prosedur suntik insulin untuk membuat kadar gula darah normal kembali.

ads

Sayangnya, kondisi kesehatan yang rentan kadang membuat upaya menormalkan kadar gula darah tidak bisa dikendalikan dengan baik. Hal ini umumnya akan memicu masalah kadar gula darah lainnya, yakni hipoglikemia atau turunnya kadar gula darah secara drastis. Beberapa penyebab turunnya kadar gula darah secara drastis memang berhubungan dengan produksi insulin baik secara alami maupun lewat suntikan.

Akan tetapi, hipoglikemia atau penurunan kadar gula darah dengan drastis juga bisa disebabkan oleh beberapa jenis makanan berikut:

  1. Gandum dan Olahannya

Makanan yang cenderung membuat Anda menderita hipoglikemia sesungguhnya tidak jauh berbeda dengan makanan yang bisa dengan mudah membuat kadar gula darah normal Anda naik secara signifikan. Hal ini tidak terlepas dari kenyataan bahwa hipoglikemia biasanya merupakan efek samping dari pengobatan atau upaya untuk menurunkan kenaikan kadar gula darah.

Gandum adalah salah satu jenis makanan yang mampu menaikkan gula darah Anda secara signifikan baik pada penderita diabetes maupun orang normal. Gandum secara tidak langsung akan merangsang produksi insulin secara besar-besaran untuk mengatasi hal tersebut. Sayangnya, hal tersebut malah menjadi masalah karena insulin yang diproduksi secara besar-besaran di sisi lain juga mampu menghabiskan cadangan glukosa di dalam darah. Oleh karena itu, Anda cenderung akan merasa lemas setiap hari sehingga perlu mengetahui cara mengatasi lemas pada diabetes.

  1. Alkohol

Hubungan antara alkohol dengan hipoglikemia cukup rumit, sebab alkohol pada dasarnya adalah carian yang memiliki kadar gula tinggi. Dengan begitu, seharusnya alkohol mampu membuat Anda menderita hiperglikemia bukannya hipoglikemia. Akan tetapi, penyebab alkohol mampu membuat Anda menderita hipoglikemia bukanlah karena kadar gulanya melainkan karena pengaruh buruknya terhadap organ hati.

Hati menjadi salah satu organ yang memiliki peran penting dalam perilisan glukosa dalam kadar yang normal ke dalam darah. Ketika Anda meminum alkohol, fungsi organ hati Anda akan terganggu termasuk di dalamnya adalah fungsi merilis glukosa ke dalam darah. Dengan demikian, darah akan mendapat sedikit asupan glukosa bahkan tidak sama sekali. Maka dari itu semua yang mengandung alkohol termasuk pantangan makanan hipoglikemia.

  1. MSG (Monosodium Glutamate)

MSG atau monosodium glutamate sudah lama dipercaya bisa memberikan risiko yang buruk terhadap kesehatan manusia jika dikonsumsi, padahal MSG banyak digunakan sebagai bumbu penyedap makanan. Padahal, MSG dipercaya menjadi salah satu penyebab dari munculnya keluhan hipoglikemia pada tubuh seseorang.

Butuh penelitian lebih lanjut untuk mengkonfirmasi hal tersebut. Namun, MSG diketahui memang memberikan pengaruh yang cukup besar terhadap kesehatan hippotalamus di otak serta pankreas. Sementara itu, hippotalamus adalah merkusuar bagi tubuh ketika lapar dan pankreas bertanggung jawab terhadap produksi insulin. Namun di sisi lain, MSG juga mampu mencegah komplikasi hipertensi dan diabetes. Jadi, konsumsilah secara bijak dan tidak berlebihan.

  1. Gorengan dan Makanan Berlemak Lainnya

Gorengan atau berbagai jenis makanan yang menjadi sumber lemak trans sebaiknya tidak dikonsumsi oleh penderita diabetes. Hal tersebut bisa memicu penumpukan kolesterol jahat yang secara tidak langsung berpengaruh terhadap resistensi insulin. Insulin bagi penderita diabetes adalah hormon yang sangat dibutuhkan oleh penderita diabetes.

Lemak trans akan membuat kadar gula darah naik sehingga Anda memerlukan terapi insulin dan penyembuhan lainnya. Hipoglikemia bisa muncul sebagai salah satu efek samping dari terapi insulin yang dilakukan karena mengonsumsi gorengan dan makanan berlemak trans lainnya. Oleh karena itu, Anda sebaiknya menghindari jenis makanan tersebut. Karena terapi insulin tidak hanya mampu memberikan Anda tanda-tanda sembuh dari diabetes melainkan tanda-tanda menderita hipoglikemia.

Sponsors Link

  1. Kafein

Laporan mengenai banyak orang yang mengalami kelaparan karena efek samping hipoglikemia setelah mengonsumsi alkohol pernah terjadi. Hal ini memunculkan asumsi bahwa kafein bisa menyebabkan seseorang mengalami hipoglikemia. Oleh karena itu, pengujian terhadap hal tersebut banyak dilakukan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kafein memang bisa menjadi faktor penyebab gula darah turun drastis. Mengonsumsi minuman dengan konsentrasi 400 mg kafein akan menurunkan kadar gula darah Anda dari 90 mg/dl menjadi 68 mg/dl hingga 50 mg/dl. Sementara itu, nilai minimal untuk seseorang dengan kadar gula yang normal adalah 70 mg/dl.

  1. Soft Drink dan Makanan dalam Kemasan

Pengaruh soft drink dan makanan dalam kemasan terhadap kadar gula darah Anda tidak jauh berbeda dengan pengaruh yang diberikan oleh gandum dan makanan berlemak trans. Soft drink dan makanan dalam kemasan adalah jenis makanan yang sudah mengalami banyak proses. Proses tersebut membuat soft drink dan makanan dalam kemasan memiliki sedikit nutrisi dan banyak karbohidrat atau gula.

Soft drink dan makanan dalam kemasan bisa membuat kadar gula darah Anda naik sehingga memicu produksi insulin di atas normal. Bagi penderita diabetes, tingginya kadar gula darah tentu akan memaksa Anda untuk melakukan terapi insulin lebih banyak. Hipoglikemia atau penurunan kadar gula darah secara drastis bisa menjadi salah satu dari efek samping terapi tersebut.

Menilik dari sumber penyakit hipoglikemik sesungguhnya tidak jauh berbeda dengan makanan penyebab gula darah tinggi. Oleh karena itu, menghindari pantangan makanan hipoglikemia serta minumannya sama halnya dengan membuat kadar gula darah Anda tetap normal dan tidak mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Jika Anda ingin terhindar dari hipoglikemia, cobalah untuk mengonsumsi menu makanan untuk penderita diabetes dan hipertensi.

, , , ,
Oleh :
Search
Doctors Talk

Diabetes Melitus merupakan penyakit yang harus dihindari, karena menyerang berbagai organ vital dalam tubuh manusia, yang tentunya dapat menyebabkan kematian. dr. Jimmy Lumanau menjelaskan A-Z mengenai diabetes melitus yang wajib anda pahami.