Fungsi dan Jenis-Jenis Insulin

Bagi para penderita diabetes, mengendalikan kadar gula darah normal agar tetap dalam keadaan normal adalah hal penting yang harus selalu dilakukan. Karena pada dasarnya penyakit ini tidak dapat disembuhkan namun bisa dikendalikan oleh penderitanya agar tidak semakin bertambah parah. Nah, salah satu cara untuk menjaga kestabilan gula darah adalah dengan injeksi insulin atau suntik insulin. Lantas sebenarnya apa saja sih fungsi dan jenis-jenis insulin yang biasa diberikan pada penderita diabetes?

Fungsi Insulin Untuk Penderita Diabetes

Pada dasarnya kadar gula darah bisa Anda stabilkan dengan penerapan pola hidup yang sehat dan mengkonsumsi resep obat pencegah hiperglikemia. Namun untuk mereka yang menderita jenis diabetes tipe 1 maka penyuntikan insulin merupakan alat bantu lain selain pola hidup yang harus dilakukan guna keseimbangan gula darah. Diabetes tipe 1 sendiri ada karena tubuh seseorang tidak bisa memproduksi insulin dengan baik.

Sehingga mereka yang menderita diabetes tipe 1 harus rutin mendapatkan suntikan insulin agar gula darahnya bisa terkontrol dengan baik. Sementara itu, untuk mereka yang menderita diabetes tipe 2, insulin nya akan diberikan saat resep obat yang dikonsumsi sudah tidak bisa membantu lagi menjaga kestabilan gula darah.

Jenis-Jenis Insulin

Insulin tidak hanya 1 jenis saja, ada beberapa jenis yang fungsinya untuk mengendalikan gula darah. Pengelompokan jenis sesuai dengan tingkat kecepatan insulin serta lama insulin bisa mempertahankan kestabilan gula darah.

• Rapid acting insulin

Jenis insulin rapid merupakan jenis yang bisa bekerja dengan sangat cepat untuk penurunan gula darah berlebihan. Oleh sebab itu biasanya insulin ini akan diberikan 15 menit sebelum penderita diabetes makan. Sementara itu, rapid juga memiliki berbagai macam jenisnya, berikut adalah beberapa diantaranya, Humalog atau insulin lispro, adalah jenis insulin yang membutuhkan waktu 15 sampai 30 menit untuk bisa sampai di pembuluh darah. Sehingga kemampuan menurunkan gula darahnya berada dikisaran 30 sampai 60 menit serta bisa menjaga kadar gula darah normal dalam waktu 3 sampai 5 jam. Novolog atau insulin lispro, adalah jenis insulin yang hanya memerlukan waktu 10 sampai 20 menit agar bisa sampai di bagian pembuluh darah. Sementara untuk penurunannya hanya dikisaran waktu 30 sampai 90 menit dan bisa bertahan hingga 2,5 jam. Pemberian insulin biasanya sudah diresepkan dokter. Mengkonsumsi obat bisa juga dibarengi dengan konsumsi menu diet pada penderita diabetes.

• Short acting insulin

Selanjutnya adalah jenis short acting insulin yang yang juga biasa mengendalikan gula darah namun tidak secepat pada jenis rapid. Pemberian insulin jenis ini biasa setengah jam atau 1 jam sebelum penderita makan. Untuk contoh jensi insulinnya adalah regular atau novolin.

• Long acting insulin

Long acting merupakan jenis insulin yang akan bertahan selama 24 jam. Oleh sebab itu penggunaannya biasanya pada malam hari dan hanya dibutuhkan 1 insulin saja per harinya. Insulin jenis ini biasanya akan dikombinasikan dengan insulin jenis lain. Pemberian insulin bukan pantangan diabetes kering.

Untuk beberapa contoh jenis insulin nya, diantaranya insulin glargine yang biasa mencapai bagian pembuluh darah maksimal 1,5 jam dengan mempertahankan kestabilan sampai 20 jam, insulin detemir yang bisa mencapai pembuluh darah sampai 2 jam dengan waktu mempertahankan kestabilan gula darah sampai 24 jam, ada juga yang bisa sampai 42 jam yaitu jenis degludec.

Itulah fungsi dan jenis-jenis insulin yang biasa diberikan pada penderita diabetes. Semua jenis insulin di atas akan lebih baik jika digunakan sesuai dengan anjuran dokter agar Anda tidak salah menggunakannya. Untuk informasi penting, jika Anda memiliki berat badan berlebihan sebaiknya lakukanlah diet untuk penderita diabetes guna menjaga berat badan serta membantu kestabilan gula darah hindari juga sayuran yang tidak boleh dikonsumsi penderita diabetes.