Sponsors Link

11 Gejala Diabetes Kering Pada Wanita

Sponsors Link

Tidak semua penyakit menunjukkan gejala yang sama pada wanita dan pria. Misalnya saja dalam kasus diabetes, penyakit ini memiliki cata yang berbeda dalam mempengaruhi wanita dan pria. Untuk itulah, baik wanita maupun pria harus mengetahui gejala-gejala khas diabetes yang bisa terjadi dan bisa mencegah terjadinya komplikasi kedepannya.

ads

Ada berbagai penelitian yang menunjukkan hasil tentang pengaruh diabates terhadap masing-masing gender, adapun alasannya antara lain adalah:

  1. Perbedaan hormon serta respon peradangan yang ada pada wanita memiliki kerja yang berbeda dibandingkan pria.
  2. Komplikasi diabetes yang terjadi pada wanita lebih sulit untuk didagnosis.
  3. Wanita memiliki resiko lebih tinggi mempunyai berbagai jenis penyakit jantung.

Dan pada artikel kali ini akan dibahas mengenai gejala diabetes kering pada wanita yang sering terjadi. Sebenarnya istilah diabates kering dan basah muncul dikarenakan adanya perbedaan kondisi yang terjadi pada penderita yang memiliki diabates melitus. Perbedaan kondisi ini disebabkan karena perbedaan kadar gula yang ada di dalam darah pada masing-masing penderita.

Jika penderita diabetes kadar gula yang rendah, maka saat mengalami luka akan sangat cepat sembuh dan kering. Ini lah yang dikenal ciri-ciri luka diabetes kering. Sedangkan jika penderita diabetes mempunyai kadar gula yang tinggi, maka saat mengalami luka akan sangat sulit untuk sembuh. Dan inilah ciri-ciri luka diabetes basah

1. Luka Dan Infeksi Jamur Di Kewanitaan Yang Terjadi Berulang

Gejala diabetes pada wanita yang paling sering muncul biasanya diawali dengan ada luka atau infeksi jamur pada vagina. Gejala yang ditunjukkan adalah gatal, keputihan, nyeri, dan sakit saat melakukan hubungan seks. Infeksi vagina dipicu karena pertumbuhan berlebih dari jamur candida akibat kadar glukosa di dalam tubuh yang terlalu tinggi. Infeksi jamur ini bisa terjadi berulang kali dan kemudian akan berkembang menjadi luka pada vagina.

2. Sering Mengalami Infeksi Saluran Kencing (ISK)

Wanita memang sangat rentan untuk terkena infeksi saluran kencing (ISK). Dan resiko ini akan semakin meningkat saat anda menderita diabetes. ISK terjadi ketika bakteri masuk ke dalam saluran kemih sehingga menyebabkan sakit saat buang air kecil bahkan hingga kencing berdasar. Jika tidak segera diobati, ini akan menyebabkan infeksi pada ginjal.

ISK menjadi salah satu gejala diabetes kering pada wanita yang disebabkan sirkulasi darah yang memburuk pada saluran kemih dan ginjal. Selain itu, terdapat sel darah putih yang melalui aliran darah yang tidak berjalan lancar sehingga tidak berfungsi untuk mematikan bakteri dan kuman yang masuk.

3. Disfungsi Seksual

Terdapat pengaruh diabetes terhadap hubungan seksual yang perlu anda waspadai, termasuk pada wanita yang mengalami diabetes. Kondisi kadar gula darah yang tinggi dalam tubuh dapat merusak syaraf-syaraf di dalam tubuh atau yang dikenal sebagai neuropati diabetik. Kondisi ini memicu kesemutan serta mati rasa di beberapa bagian tubuh termasuk kaki dan tangan. Inilah yang menyebabkan sensasi di sekitar daerah vagina menjadi terpengaruh bahkan dapat menurunkan dorongan seksual pada wanita.

4. Sindrom Ovarium Polikistik

Ciri-ciri lainnya pada wanita yang mengidap diabetes adalah adanya gejala yang mirip dengan wanita yang menderita sindrom ovarium polikistik (PCOS). Kondisi kelainan ini dapat terjadi akibat kelenjar adrenal yang memproduksi hormon pria lebih tinggi dan menyebabkan resistensi insulin. Tanda-tanda dari gejala Sindrom Ovarium Polikistik ini antara lain adalah siklus menstruasi yang tidak teratur, munculnya jerawat, berat badan bertambah, hingga depresi. Sindrom ini juga menyebabkan ketidaksuburan dan meningkatnya kadar gula darah.

Selain itu ada beberapa gejala diabetes kering pada wanita lainnya yang bisa dialami wanita dan juga ditemukan pada pria:

  1. Sering merasa lapar dan haus.
  2. Sering buang air kecil.
  3. Lemas dan tidak bersemangat.
  4. Berat badan tidak stabil, sering mengalami naik dan turun tanpa ada penyebab yang jelas.
  5. Luka sering lama sembuh.
  6. Penglihatan kabur.
  7. Sering mual.
  8. Muncul bercak kehitaman di bagian tubuh yang mempunyai lipatan.
  9. Infeksi kulit.
  10. Menurunnya sensitivitas rasa pada tangan dan kaki.
  11. Bau nafas manis.

Namun penting untuk diingat jika pada penderita diabetes tipe 2 terkadang tidak menunjukkan gejala-gejala diabetes yang terlihat. Sehingga penting untuk rutin mengecek kadar gula darah. Anda bisa menggunakan aplikasi cek gula darah sehingga diabetes yang anda alami bisa terkontrol dengan baik.

Sponsors Link

Secara alamiah, ada banyak tantangan yang harus dihadapi saat menangani gejala diabetes kering pada wanita. Tantangan ini dapat terjadi dikarenakan adanya perubahan hormon selama siklus menstruasi, kehamilan dan menopause yang menyebabkan wanita mengalami kesulitan saat menjaga kadar gula darah. Faktor pil KB juga dapat menyebabkan gula darah semakin meningkat. Selain itu gula di dalam tubuh dapat memicu infeksi jamur.

Ada berbagai macam pengobatan atau terapi yang dapat dilakukan untuk mengatasi gejala serta efek diabetes pada wanita seperti yang dijelaskan di bawah ini.

1. Terapi Insulin

Salah satu terapi yang efektif untuk menurunkan komplikasi diabetes pada wanita adalah dengan menjalani terapi insulin. Terapi ini dilakukan dengan menyuntikkan insulin pada bagian perut dan bawah kulit paha. Untuk jumlah insulin yang dibutuhkan setiap harinya sangat bergantung dengan berbagai faktor, diantaranya :

  • Diet yang sedang dijalani,
  • Seberapa parahnya diabetes,
  • Tingkat aktivitas fisik.

Fungsi suntikan insulin pada penderita diabetes adalah untuk mengontrol diabetes serta mencegah terjadinya komplikasi.

2. Mengatur Gaya Hidup

Jika anda sudah terdiagnosa terkena diabetes, maka akan lebih baik untuk mulai merubah gaya hidup anda, misalnya saja seperti:

  • Berhenti merokok dan mengkonsumsi alkohol.
  • Olahraga secara rutin.
  • Jaga berat badan tetap sehat.
  • Mengkonsumsi makanan-makanan sehat, seperti buah, sayur, dan biji-bijian.
  • Kontrol rutin gula darah.

Nah itu tadi beberapa gejala diabetes kering pada wanita serta cara menanganinya agar tidak menyebabkan komplikasi kedepannya. Jika anda menemukan gejala-gejala diatas pada diri anda, maka segera kunjungi dokter untuk melakukan pemeriksaan. Jangan menunda-nunda agar kondisi tidak semakin parah.

, , , , ,
Oleh :
Kategori : Penyebab
Search
Doctors Talk

Diabetes Melitus merupakan penyakit yang harus dihindari, karena menyerang berbagai organ vital dalam tubuh manusia, yang tentunya dapat menyebabkan kematian. dr. Jimmy Lumanau menjelaskan A-Z mengenai diabetes melitus yang wajib anda pahami.