Bolehkah Melakukan Diet Keto Untuk Diabetes?

Penderita diabetes apalagi yang memiliki kelebihan berat badan biasanya akan sangat dianjurkan untuk melakukan diet dan mengkonsumsi menu diet untuk  penderita diabetes dengan rutin. Tujuannya agar gula darah yang ada di dalam tubuh tidak semakin terganggu dengan tumpukan lemak dalam tubuh. Sementara itu, untuk cara dietnya pun berbeda-beda. Lantas, bagaimana dengan diet keto? Bolehkah diet keto untuk diabetes? Untuk mengetahuinya, berikut adalah pembahasannya

Diet Keto

Diet keto atau ketogenik merupakan salah satu cara diet yang dikabarkan bisa menurunkan berat badan serta kadar gula darah yang berlebihan. Namun, apakah sebenarnya diet ini aman dilakukan penderita diabetes atau tidak? Sebelum mengetahuinya lebih jauh, mari kita ketahui dulu apa itu diet keto.

Ini merupakan salah satu diet yang mempunyai prinsipi harus mengkonsumsi lemak dan karbohidrat namun dalam jumlah rendah. Karbohidrat yang boleh dikonsumsi selama melakukan diet ini hanyalah 30 gram saja per harinya. Sementara itu, untuk sisa dari kebutuhan karbohidratnya akan digantikan dengan lemak.

Diet ini dianggap bisa membantu para penderita diabetes menurunkan beran badannya dengan cepat sebab mempunyai prinsip rendah akan asupan karbohidrat. Dengan asupan karbohidrat yang rendah maka tubuh penderita diabetes akan lebih mengandalkan sumber energinya dari asupan lemak. Banyak yang beranggapan bahwa cara diet ini juga bisa mempengaruhi penurunan kadar gula darah sekaligus berat badan.

Resiko Melakukan Diet Keto Pada Penderita Diabetes

Hingga saat ini sebenarnya cara diet keto belum diresmikan menjadi diet yang dianjurkan dan malah sebaiknya, diet ini masih menjadi perdebatan. Ada yang beranggapan bahwa diet keto sangat direkomendasikan namun ada juga yang beranggapan bahwa efek samping dari diet ini sangat membahayakan.

Pada dasarnya, bila Anda melakukan diet keto tanpa sepengetahuan dokter atau ahli gizi, inilah yang cukup membahayakan dan beresiko. Diet keto akan memaksa tubuh Anda secara cepat untuk bisa mengganti sumber energy yang seharusnya diperoleh dari karbohidrat menjadi dari lemak. Saat diet keto juga pengaruh alkohol pada penderita diabetes sebaiknya dihindari sebab malah akan mengganggu kondisi lemak dan gula darah.

Memang sih, cadangan lemak Anda akan berkurang dan berat badan juga akan semakin menurun. Namun dalam proses perubahan lemak menjadi energi, tubuh juga akan menghasilkan zat lainnya yang dinamakana keton. Keton sendiri adalah zat asam yang hasilkan bila energy tidak berasal dari gula. Bila terlalu banyak keton yang masuk kedalam tubuh makan akan mengganggu ketidakstabilan pada fungsi tubuh lainnya.

Sementara itu untuk efek samping jangka pendek yang mungkin saja terjadi pada para penderita diabetes bila menerapkan diet keto diantaranya rasa nyeri pada kepala, seringnya buang air kecil, sembelit, sering merasa lelah yang berlebihan, fungsi saraf yang semakin terganggu dan mudah lupa. Sementara itu, untuk dampak jangka panjangnya akan mengganggu pada ketidakstabilan fungsi ginjal. Oleh sebab itulah sangat dianjurkan bagi para penderita diabetes untuk mengkonsumsi makanan untuk penderita diabetes dan maag.

Jadi boleh atau tidak diet keto untuk diabetes? Sebenarnya boleh saja, asal hal tersebut juga sudah disetujui oleh dokter. Jangan sampai Anda berinisiatif sendiri dan malah membahayakan diri sendiri. Sehingga akan lebih baik bila memang Anda ingin melakukan diet keto konsultasikan dulu bagaimanana sebaiknya Anda melakukannya. Lalu apakah akan mempengaruhi dan apakah cocok dengan kondisi tubuh Anda atau tidak. Pastikan dulu semuanya agar tidak menyebabkan gejala lain yang membuat tubuh dan kadar gula darah normal semakin terganggu. Di samping itu, Anda juga tetap harus menjaga kadar gula darah ya walaupun tanpa melakukan diet keto.